Read More......

Tugas Prof. Suryana,

TUGAS METODOLOGI PENELITIAN KUALITATIF DAN KUANTITATIF

1.      5 TEORY PENDIDIKAN

Ø  DAVID AUSUBEL : (belajar bermakna)

Menurut Ausubel belajar dapat diklasifikasikan ke dalam dua dimensi , yaitu yang pertama berhubungan dengan informasi atau materi pelajaran disajikan pada siswa melalui penerimaan atau penemuan. Dimensi kedua menyangkut cara bagaimana siswa dapat mengaitkan informasi itu pada struktur kognitif yang telah ada, Struktur yang ada ialah fakta-fakta, konsep-konsep dan genaralisasi –generalisasi yang telah dipelajari dan diingat oleh siswa.

Ø  Teori Piaget,

dikembangkan oleh Piaget. Dikatakan bahwa pada saat seseorang tumbuh menjadi dewasa, ia akan mengalami adaptasi biologis dengan lingkungannya yang akan menyebabkan adanya perubahan kualitatif di dalam struktur kognitifnya.

Ø  Albert Bandura ( Teori belajar social)

Manusia itu tidak didorong oleh kekuatan-kekuatan dari dalam, dan juga tidak dipikul olehstimulus-stimuluslingkungan, tetapifungsi psikologi diterangkan sebagai interaksi yang kontinu dan timbale balikdari determinan-determinan pribadi dan determinan-determinan lingkungan.

Ø  Teori R. Gagne, belajar menurut Gagne adalah bahwa belajar bukanlah sesuatu yang terjadi secara alamiah, tetapi hanya akan terjadi dengan adanya kondisi-kondisi tertentu, yaitu kondisi (1) internal, yang menyangkut kesiapan siswa dan apa yang telah dipelajari sebelumnya, dan (2) eksternal, yang merupakan situasi belajar dengan tujuan memperlancar proses belajar. Tiap-tiap jenis hasil belajar tersebut memerlukan kondisi-kondisi tertentu yang perlu diatur dan dikontrol.

Ø  Teori J. Bruner, menyebutkan bahwa perkembangan kognitif seseorang akan terjadi melalui tiga tahap yang ditentukan oleh caranya melihat lingkungan. Yaitu tahap enaktif, tahap ikonik dan tahap simbolik

Ø  Teori Perkembangan Alamiah ( J Rouseau)

Anak akan berkembang secara alamiah

2.      5 KONSEP

v  Menemukan langkah-langkah dalam membuktikan suatu teori dalam geometri

v  Jarak sama dengan kecepatan kali waktu

v  Untuk mencari luas daerah suatu bidang dapat dilakukan dengan menggunakan Integral

v  Untuk menentukan nilai peluang suatu kejadian digunakan rumus kombinasi

v  Metode subtitusi adalah mengubah persoalan integral yang kompleks menjadi bentuk integral yang sederhana

v  Bila bilangan nol dibagi nol menghasilkan tak tentu

3.      5 DEFINISI/ PENGERTIAN

·         Bilangan Prima adalah bilangan yang hanya mempunyai dua faktor yaitu 1 dan bilangan itu sendiri

·         Himpunan adalah sekumpulan objek hidup atau mati yan dijelaskan secara jelas.

·         Barisan Aritmatika adalah barisan bilangan yang setiap dua sukunya mempunyai selisih yang sama.

·         Bilangan genap adalah bilangan yang tidak bersisa apabila dibagi dengan dua

·         Suku banyak atau polynomial adalah suatu pernyataan aljabar yang dibentuk dari variable berpangkat bilangan cacah yang dikalikan dengan suatu bilangan dan digabungkan dengan tanda penjumlahan atau pengurangan.

4.      10 PERMASALAHAN PENDIDIKAN

1.      Rendahnya motivasi belajar Siswa

2.      Kurang aktif dan terlibatnya siswa dalam proses pembelajaran

3.       Adanya perbedaan individual dalam perilaku belajar

4.      Tingginya angka putus sekolah

5.      Kurangnya minat baca

6.      Lulusan yang tidak kompeten di suatu kompetensi

7.      Penerapan konsep dasar yang masih banyak salah

8.      Kepedulian orang tua yang masih kurang

9.      Kurangnya fasilitas pendukung

10.  Masih rendahnya kualitas anak didik

5.      10 PERMASALAHAN MANAJEMEN PENDIDIKAN

1)      Rendahnya Penerapan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS)

2)      Rendahnya Mutu Pendidikan

3)      Rendahnya Kompetensi Guru

4)      Rendahnya Kinerja Kepala Sekolah

5)      Rendahnya Peran Serta Masyarakat /Stakeholders

6)      Rendahnya Kompensasi Guru.

7)      Rendahnya Kreativitas Guru

8)      Rendahnya Mutu Layanan Pendidikan

9)      Rendahnya Profesionalisme Guru

10)  Rendahnya Kepuasan Guru

6.       MASALAH YANG PALING MENARIK UNTUK DITELITI

ü  Rendahnya kompetensi guru

Faktor-faktor yang mempengaruhinya

a.       Kemampuan untuk mengadopsi teknologi yang masih rendah

b.      Motivasi untuk meningkatkan diri masih rendah

c.       Pendidikan dan latihan yang diselenggarakan pemerintah hanya dinikmati segelintir orang

d.      Tidak ada keinginan untuk membuat action plan bagi guru yang telah melaksanakan pelatihan untuk menularkan pengetahuannya kepada rekan kerjanya

e.       Kurangnya pengetahuan tentang manajemen pendidikan

f.       Tingkat pendidikan yang belum memadai

g.      Dedikasi yang masih rendah

Faktor yang dipilih:

a.       Kemampuan untuk mengadopsi teknologi yang masih rendah

b.      Motivasi untuk meningkatkan diri masih rendah

7.      Judul:

“Pengaruh Kompetensi teknologi  dan Motivasi peningkatan diri guru  Terhadap Kualitas lulusan  Sekolah di  Kota Tasikmalaya

Read More......

Read More......